Pernahkah Kamu merasa sering lelah tanpa alasan, mudah haus, atau lapar meski sudah makan cukup? Mungkin saja itu bukan sekadar efek kelelahan biasa. Kondisi seperti ini bisa menjadi tanda awal prediabetes, sebuah keadaan yang sering kali luput dari perhatian karena gejalanya cenderung samar.
Prediabetes adalah “peringatan dini” dari tubuh bahwa kadar gula darah mulai meningkat ke arah yang tidak sehat. Dengan memahami ciri ciri prediabetes lebih dalam, Kamu bisa mengambil langkah pencegahan sebelum kondisi ini berkembang menjadi diabetes tipe 2, yang memiliki risiko komplikasi serius.
Mari kenali lebih jauh tanda-tandanya agar Kamu bisa tetap menjaga kesehatan tubuh secara optimal pada artikel berikut ini, ya!.
Ciri-Ciri Prediabetes yang Perlu Diwaspadai
1. Kelelahan dan Penurunan Energi
Penderita prediabetes sering merasa lelah meskipun tidak melakukan aktivitas berat. Hal ini terjadi karena tubuh kesulitan mengubah glukosa menjadi energi akibat resistensi insulin. Jika Kamu sering merasa lemas tanpa alasan yang jelas, ini bisa menjadi tanda awal prediabetes.
2. Sering Haus dan Sering Buang Air Kecil
Kadar glukosa yang tinggi dalam darah memaksa tubuh berusaha mengeluarkan kelebihan gula melalui urin. Akibatnya, penderita prediabetes sering merasa haus dan mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil, terutama di malam hari. Kondisi ini merupakan salah satu gejala umum yang perlu diwaspadai.
3. Rasa Lapar Berlebihan
Meskipun sudah makan dalam jumlah cukup, penderita prediabetes sering merasa lapar. Ini disebabkan oleh ketidakmampuan tubuh memanfaatkan glukosa sebagai sumber energi karena insulin tidak bekerja dengan efektif.
4. Penglihatan Kabur
Perubahan kadar gula darah dapat memengaruhi lensa mata, menyebabkan penglihatan menjadi kabur sementara. Jika penglihatan Kamu sering berubah tanpa alasan yang jelas, hal ini bisa menjadi salah satu tanda prediabetes.
5. Kulit Menggelap (Acanthosis Nigricans)
Tanda awal prediabetes yang sering diabaikan adalah munculnya penggelapan kulit di area tertentu seperti leher, ketiak, atau selangkangan. Kondisi ini disebut acanthosis nigricans dan merupakan indikasi resistensi insulin dalam tubuh.
6. Luka Sulit Sembuh
Peningkatan kadar gula darah dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan memperbaiki jaringan. Akibatnya, luka kecil sekalipun bisa memerlukan waktu yang lebih lama untuk sembuh.
7. Kesemutan atau Mati Rasa di Tangan dan Kaki
Kesemutan atau mati rasa sering kali terjadi akibat kerusakan saraf terkait dengan kadar gula darah yang tinggi. Gejala ini merupakan tanda bahwa tubuh Kamu mulai menunjukkan efek dari kadar gula darah yang tidak terkontrol.
8. Sering Merasa Lapar
Tubuh yang tidak mampu menggunakan glukosa secara efisien dapat memicu rasa lapar yang berlebihan. Ini adalah salah satu ciri yang sering diabaikan karena banyak orang menganggapnya sebagai nafsu makan biasa.
Mengapa Penting untuk Mewaspadai Ciri Ciri Prediabetes?
Prediabetes sering kali tidak disadari karena gejalanya mirip dengan kondisi lain atau terlihat sepele. Jika tidak ditangani dengan baik, kondisi ini dapat berkembang menjadi diabetes tipe 2 yang berisiko menimbulkan komplikasi serius, seperti penyakit jantung, stroke, kerusakan saraf (neuropati), gangguan penglihatan hingga kebutaan, dan gagal ginjal.
Untuk mencegah hal tersebut, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika Kamu mengalami gejala-gejala prediabetes. Pemeriksaan gula darah, seperti tes HbA1c atau gula darah puasa, dapat membantu mendeteksi kondisi ini sejak dini dan mencegah perkembangannya.
Langkah-Langkah Pencegahan Prediabetes
Jika Kamu telah mengetahui gejala atau memiliki risiko prediabetes, berikut beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah perkembangan menjadi diabetes:
1. Atur Pola Makan Sehat
Konsumsilah makanan rendah gula dan tinggi serat, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh. Hindari makanan olahan dan minuman manis.
2. Olahraga Secara Teratur
Lakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, seperti jalan kaki, jogging, atau bersepeda. Olahraga membantu tubuh meningkatkan sensitivitas insulin dan mengontrol kadar gula darah.
3. Kontrol Berat Badan
Jika Kamu memiliki berat badan berlebih, menurunkan 5–10% berat badan Kamu dapat secara signifikan menurunkan risiko diabetes.
4. Hindari Stres Berlebihan
Stres dapat memengaruhi kadar gula darah. Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas relaksasi seperti meditasi atau yoga.
5. Rutin Memeriksa Kesehatan
Lakukan pemeriksaan gula darah secara berkala, terutama jika Kamu memiliki riwayat keluarga diabetes atau faktor risiko lainnya.
Itu dia beberapa ciri-ciri prediabetes yang perlu Kamu waspadai. Meskipun terlihat sepele, tanda-tanda tersebut bisa menjadi indikasi tubuh sedang memberi peringatan.
Jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika Kamu mengalami beberapa gejala di atas, agar dapat mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan Kamu dan mencegah terjadinya diabetes tipe 2 di masa depan.
Rekomendasi Dokter Spesialis Gizi Terpercaya di drSlimming.id
1. Dr. Marya W Haryono, Mgizi, Spgk, Finem
Dr Marya memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun dalam memberikan layanan konsultasi diet terpercaya mulai dari penggunaan obat diet, rekomendasi jadwal makan dan jenis makanan, serta olahraga yang harus dilakukan selama program diet agar mendapatkan hasil maksimal dan tubuh ideal sesuai keinginan.
2. Dr. Prinindita Artiara, BMedSc, SpGK
Dr Dita memiliki pengalaman 4,5 tahun dalam memberikan layanan konsultasi diet terpercaya mulai dari penggunaan obat diet, rekomendasi jadwal makan dan jenis makanan, serta olahraga yang harus dilakukan selama program diet agar mendapatkan hasil maksimal dan tubuh ideal sesuai keinginan.
Jika kamu ingin menurunkan berat badan secara aman, akurat dan terpercaya dalam mengkonsumsi obat diet paling ampuh bisa berkonsultasi online hanya via WhatsApp & zoom bisa hubungi drSlimming.id di +62 811-808-882
Anti repot & antri semua bisa kamu lakukan untuk wujudkan berat badan ideal hanya dari rumah. Semua program diet mulai dari pengaturan pola makan bergizi, diresepkan obat diet khusus yang akan dikirim sampai rumah hingga program olahraga akan dikawal hingga berat badan turun dengan dokter spesialis gizi.
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, segera hubungi dokter spesialis gizi hanya di drslimming.id sekarang juga!
Referensi:
Merdeka. Ciri-ciri Pradiabetes yang Wajib Diwaspadai, Jangan Diabaikan. Diakses 28 Januari 2025. https://www.merdeka.com/jabar/ciri-ciri-pradiabetes-yang-wajib-diwaspadai-jangan-diabaikan-48412-mvk.html
CNNIndonesia. 7 Gejala Awal Prediabetes Paling Umum yang Sering Disepelekan. Diakses 28 Januari 2025. https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20230109165603-260-898042/7-gejala-awal-prediabetes-paling-umum-yang-sering-disepelekan
Halodoc. Waspada, Ini Gejala Prediabetes yang Bisa Terjadi. Diakses 28 Januari 2025. https://www.halodoc.com/artikel/waspada-ini-gejala-prediabetes-yang-bisa-terjadi